When we think we know everything, we think again.
-Monash University-
Setiap fakta harus terus-menerus diuji. Seorang peneliti dan praktisi keamanan kondang, Dan Kaminsky, tidak begitu saja percaya terhadap klaim Dr. Craig Steven Wright yang mengaku bahwa dirinya adalah Satoshi Nakamoto. Meskipun Gavin Andresen, salah seorang programmer inti dari aplikasi Bitcoin, telah meng-endorse Craig Wright sebagai Satoshi, pembuktian matematis masih perlu dilakukan.
Dan Kaminsky adalah pakar keamanan yang telah beberapa kali membuat penelitian terkait Bitcoin. Dari situ ia memberanikan diri memberikan tantangan kepada siapapun yang mengaku sebagai Satoshi, untuk menandatangani pernyataan berikut dengan menggunakan kunci privat yang dipakainya dalam transaksi di blockchain.
But for those with an open mind, moving a few chunks of the so-called “bitcoin billion” should be proof enough, says Dan Kaminsky, a well-known security researcher with a history of bitcoin analysis. Even the theory that Wright might have somehow hacked Nakamoto’s computer hardly discounts that proof, Kaminsky argues. “Every computer can be hacked. But if he hacked Satoshi, then this guy knew who the real Satoshi was, and that’s more than what the rest of us can say,” Kaminsky points out. “If Wright does a transaction with one of these keys, he’s done something no other wannabe-Satoshi has done, and we should recognize that.
Sampai saat ini muncul penolakan klaim bahwa Craig Wright adalah orang yang sama yang menciptakan Bitcoin 7 tahun lalu. Hal ini disebabkan karena bukti yang disampaikannya merupakan tanda tangan yang telah ada di dalam blockchain, sehingga siapapun bisa mengambil informasi tersebut dan mengklaim hal yang sama. Kaminsky pun menyayangkan sikap Gavin Andresen yang tampaknya terlalu terburu-buru dalam mengakui Craig Wright.
Sumber gambar: eecue.com
One thought on “Dan Kaminsky: Craig Wright Bukanlah Satoshi Nakamoto”