Pencarian tentang jati diri Satoshi Nakamoto terus berlanjut. Kali ini, 2 orang yang dicurigai sebagai orang di balik akun Satoshi Nakamoto membantah dugaan tersebut. Pawel Pszona, seorang programmer Polandia yang memiliki akun BountyHunter2012, awalnya dipercaya sebagai Satoshi Nakamoto. Dasarnya adalah tesis yang ditulisnya pada tahun 2007 saat menjadi mahasiswa di bawah bimbingan Dr. Grzegorz Stachowiak. Tesis tersebut berjudul “Unlinkable Divisible Digital Cash without Trusted Third Party“.
Kesamaan Ide
Selain kesamaan topik antara tesis yang ditulisnya dengan konsep dasar Bitcoin, terdapat pula 2 nama kriptografer Jepang, yakni Toru Nakanishi dan Tatsuaki Okamoto pada daftar pustaka tesis tersebut. Diyakini, kedua nama ini, Nakanishi dan Okamoto, dilebur menjadi “Nakamoto”, sementara Satoshi bisa jadi hanyalah nama depan orang Jepang biasa. Sementara itu, Blog Bounty Hunter juga mendaftar nama-nama lain yang berpotensi menjadi Satoshi Nakamoto, termasuk Hal Finney, Nick Szabo, Craig Wright, dan lain-lain. Namun setelah menerima email dari Pszona yang menyatakan bahwa ia bukanlah pencipta Bitcoin dan setelah Stachowiak menyanggah dugaan tersebut, blog tersebut menghapus kedua nama ini, yakni Pawel Pszona dan Grzegorz Stachowiak.
Sementara publik terus bertanya-tanya siapakah Satoshi Nakamoto, dugaan-dugaan terbaru semakin tidak jelas asal-usulnya. Meski keingintahuan tersebut masih ada, banyak orang juga menyatakan bahwa isu anonimitas Satoshi Nakamoto tidaklah terlalu penting bagi masa depan Bitcoin.
Tidak Penting
Mike Hearn juga menyampaikan komentarnya terkait hal ini.
Kualitas pencarian akhir-akhir ini semakin menurun. Tulisan yang dibuatnya pada tahun 2007 tidak mendeskripsikan sistem serupa Bitcoin. Tulisan tentang uang elektronik terus bermunculan tahun demi tahun selama beberapa dekade terakhir, sebab hal ini merupakan topik riset yang menarik dalam bidang kriptografi, dimulai semenjak David Chaum menyampaikan idenya.
Hearn juga menekankan bahwa identitas asli Satoshi Nakamoto tidak akan memiliki dampak signifikan terhadap ekonomi Bitcoin dan cryptocurrency lain di masa mendatang. Oleh karena itu, mungkin lebih baik memfokuskan diri pada aspek teknologi ketimbang identitas asli di balik Nakamoto.
Sumber berita: Polish Programmer Claims He Is Not Satoshi Nakamoto
Sumber gambar: bitcoinist.com