
Industri cryptocurrency terus mengembangkan teknologinya dan merambah ke bidang lain, termasuk industri barang-barang mewah, untuk melindungi barang-barang tersebut dari pemalsuan. Pemalsuan barang bermerek merupakan bisnis yang sangat besar. Menghentikan pemalsuan ini akan menjadi hal yang signifikan bagi pemilik merek, dan tentu saja bagi konsumen, memastikan bahwa mereka mendapatkan kualitas terbaik adalah hal yang penting.
Peran Bitcoin
Bitcoin dapat digunakan untuk menghubungkan sertifikat elektronik pada barang-barang yang dijual, sehingga pembeli dapat yakin bahwa barang-barang yang mereka beli merupakan barang asli, meski mereka membelinya dari toko online maupun toko barang bekas.
(Guy Halford-Thompson, pendiri Blockchain Tech Ltd)
Perusahaan ini menggunakan teknologi blockchain untuk membuat catatan atas produk-produk yang dijual agar dapat melakukan pelacakan atas pembuat produk tersebut. Dengan demikian, basis data ini dapat digunakan oleh konsumen untuk menentukan apakah produk yang mereka beli adalah barang asli atau palsu. Bahkan, pengguna bisa melacak alur barang tersebut dari sejak pembuatan di pabrik hingga ke toko. Dengan demikian, konsumen yang memang hendak membeli barang asli tidak akan tertipu dengan barang-barang tiruan.
Smart Tagging
Ide ini akan disebut “smart tagging“, yaitu penempelan informasi dengan cara menempelkan chip terenkripsi dalam setiap produk bermerek. Menurut Ryan Orr, CEO Chronicled, smart tagging akan menjadi teknologi di masa mendatang yang pasti akan muncul di pasaran. Seperti halnya Blockchain Tech Ltd., Chronicled mengembangkan teknologi serupa untuk melacak sepatu sneaker asli di pasaran. Dengan aplikasi Chronicled, konsumen bisa menscan smart tag yang ada pada produk dan mendapat informasi atas keaslian produk tersebut hanya dalam waktu beberapa detik saja.
Menurut Orr, saat ini Air Jordan 11s dan Yeezys merupakan dua produk sepatu yang paling banyak tiruannya di pasaran. Dengan menggabungkan teknologi smart tag dan blockchain, pemalsuan barang akan semakin sulit dan konsumen akan mendapatkan perlindungan lebih. Meski demikian, tetap disadari bahwa pelaku pemalsuan semakin canggih di masa mendatang, sebab teknologi 3D printing akan mempermudah usaha mereka.
Sumber: Blockchain Startups Take Aim at Counterfeiting of Luxury Products
Sumber gambar: cryptomechanics.com